Saya belajar memakai xgraph pertama kali tahun 1994, ketika masih di semester 7 dalam kegiatan belajar bersama UNIX di lab. xgraph sangat bermanfaat untuk membantu menampilkan grafik hasil eksperimen, dengan cepat dan ringan. xgraph sebenarnya aplikasi plotting grafik yang sudah sangat lama, ditulis oleh Carl Hein tahun 1984, dan kemudian David Harison tahun 1986 merelease xgraph untuk X Window ( see http://www.cs.toronto.edu/~radford/xgraph.html, http://www.xgraph.org ) Walau sudah sangat jadul, tetapi sampai sekarang saya masih sangat menyukai xgraph untuk menampilkan grafik hasil eksperimen, karena sangat praktis. Semua bisa dilakukan lewat command line, tanpa harus membuka spreadsheet dan memakai fitur chart. Kalau di linux (ubuntu), instalasi xgraph bisa dilakukan dengan mudah : sudo apt-get install xgraph Tetapi untuk OSX, perlu melakukan beberapa instalasi awal.
- install macport, dengan mengikuti petunjuk di https://www.macports.org/install.php
- install xgraph dengan command : sudo port install xgraph Selesai install xgraph, kita masih belum dapat memperoleh tampilan grafik di monitor, karena X11 tidak ada di OSX (penjelasannya dapat dibaca di https://support.apple.com/en-is/HT201341 ). Untuk itu perlu install XQuartz yang menyediakan X11 server & client libraries.
- Install XQuartz dari http://xquartz-dl.macosforge.org/SL/XQuartz-2.7.7.dmg
Instalasi selesai. Selanjutnya bisa kita coba dengan menampilkan -misalnya- plot 2 buah data dengan isi sebagai berikut:
Selain xgraph, gnuplot juga sering saya pakai untuk visualisasi 3D dari data hasil eksperimen. Untuk instalasinya di sama seperti xgraph: sudo port install gnuplot Untuk tutorial plotting data 3D dapat dilihat antara lain di : http://lowrank.net/gnuplot/plot3d-e.html