Koefisien Engel didefinisikan sebagai rasio pengeluaran pos konsumsi terhadap total pengeluaran. Hukum Engel menyatakan, bahwa meningkatnya penghasilan seseorang, biasanya diikuti dengan turunnya koefisien tersebut. Misalnya kalau di Jepang, belakangan ada kecenderungan meningkatnya koefisien Engel sebagaimana dibahas di http://www.japantimes.co.jp/opinion/2016/08/21/editorials/engels-coefficient-rising-japan/#.WGto5bFh2l0
Saya buat grafik yang menyatakan koefisien Engel saya dari 10 tahun terakhir diperoleh sebagai berikut. Tahun 2019 sepertinya belanja konsumsi saya sedikit meningkat daripada tahun sebelumnya.
Catatan:
Engel coefficient masy. Jepang saat PD-II baru saja selesai berkisar 0.702, sedangkan setelah perang selesai, turun menjadi 0.501 (1955). Sepuluh tahun kemudian menjadi 0.352 (1965), 0.284 pada tahun 1975 dan pada tahun 1985 menjadi 0.225. (The Ambivalent Consumer: Questioning Consumption in East Asia and the West, edited by Sheldon M. Garon, Patricia L. Maclachlan, 2006)