Di Jepang, untuk keperluan akademik sekalipun gelar jarang ditulis. Kalau pun ditulis, misalnya waktu menulis buku, hanya gelar doktor yang ditulis di halaman belakang, bagian riwayat penulis. Sedangkan pada covernya tetap tanpa gelar. Sedangkan master dan bachelor tidak pernah dipakai.
Berbeda dengan Indonesia. Lazim kita menuliskan semua gelar yang pernah diperoleh. Ada juga yang tidak menuliskan gelar seperti di Jepang. Semua penulisan tersebut semua benar, karena sesuai dengan tradisi masing-masing. Tradisi di Jepang, tentu saja berbeda dengan tradisi di Indonesia. Asal diperoleh secara jujur, boleh kita tuliskan sesuai adat/kebiasaan. Tidak tepat menilai kebiasaan di Indonesia dengan sudut pandang negara lain, dan sebaliknya.
Menyukai ini:
Suka Memuat...
Terkait
Tentang Anto Satriyo Nugroho
My name is Anto Satriyo Nugroho. I am working as research scientist at Center for Information & Communication Technology, Agency for the Assessment & Application of Technology (PTIK-BPPT : Pusat Teknologi Informasi & Komunikasi, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi). I obtained my doctoral degree (Dr.Eng) from Nagoya Institute of Technology, Japan in 2003. My office is located in Serpong, Tangerang Selatan City. My research is on pattern recognition and image processing with applied field of interests on biometrics identification & development of computer aided diagnosis for Malaria. Should you want to know further information on my academic works, please visit my professional site at http://asnugroho.net
Pos ini dipublikasikan di
potret Indonesiaku. Tandai
permalink.